Jumat, 29 Oktober 2021

Goyang Panggung

Kepergian covid membuat banyak orang bisa bernafas lega. Semua aktivitas sudah kembali normal. Sekolah sudah mulai tatap muka. Mall sudah mulai dibuka. Para pegiat seni hiburan sudah mulai mentas dan buka panggung. Pokoknya semua aktivitas kehidupan yang berdampak konsentrasi massa, sudah bisa leluasa. Di komplek tempat tinggal Paimin, orang hajatan atau kenduri frekuensinya meningkat. Maklum selama pandemi covid, semuanya off. Berbagai hiburan diadakan untuk memeriahkan acara. 

Hobbinya terhadap show dangdut, membuat Paimin tak sabar menunggu hajatan tetangga dekatnya yang akan dimeriahkan organ dangdut siang malam. Namun saat ondangan bersama Aytun, jelas bukan waktu yang tepat. Usai menyantap hidangan, Aytun segera ngajak Paimin pulang dengan alasan sudah ngantuk. Rasa kecewa berubah menjadi peluang. Nanti ketika Aytun sudah tidur, ia bisa kembali ke tempat pertunjukkan, pikirnya cerdas. 

Alunan musik dan biduan yang cantik membuat Paimin terlena. Sudah 2 lagu menemani ia bergoyang di panggung. Entah sudah berapa lembar rupiah yang disawerkan. Tak ada yang bisa menghentikannya, kecuali jeweran tangan Aytun yang kala itu tiba-tiba muncul bergaun tidur. Penonton sorak Sorai menyaksikan adegan dagelan dadakan itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Writer's Block

Pentigraf Oleh: Yoyon Supriyono Diskusi mingguan sekitar masalah literasi di komunitas literasi Zamrud semakin ramai saja. Semu...